Senin, 24 Juni 2013

Two-Way Learning: Mau dapat 50% atau 90%?? :D

Assalaamu'alaikum.
Hehe. Sedikit berbagi lagi.. Hm, saya lagi kepikiran tentang metode belajar. Alhamdulillaah, kemarin2 sempat dapat kesempatan belajar dari trainer bidang pendidikan berbasis International NLP (Neuro-Linguistic Programming), kang Surya Kresnanda :D.
Mungkin kita udah sering denger ya.. Katanya belajar itu lebih enak kalo dua arah. Kalo satu arah malah bikin ngantuk, bosen, walhasil gak ngerti.
Hehe, insya Allah itu gak salah. Nyatanya, berdasarkan hasil penelitian sekitar tahun 1983 (siapa penelitinya agak lupa, ada Anderson-nya aja.. Insya Allah abis saya cek lagi, nanti saya post Di comment ya hehe), dengan one-way learning, paaaling MAKSIMAL, kita dapat pembelajaran hanya 50%nya SAJA. Jadi pemahaman kita ya hanya separuhnya juga.
Tapii kalau pake two-way learning, MINIMAL kita dapat pembelajaran 70%. Maksimal 90%. Nah dengan apa persentase itu didapat?
70% pembelajaran manusia didapat dari "DO" (melakukan), daan 90%nya dari "SAY&DO" (katakan Dan lakukan). Maka ketika kita berani belajar dengan mempraktekkannya, tentu kita akan mendapatkan pembelajaran+pemahaman yg lebih baik daripada mereka yang hanya duduk mendengarkan apalagi hanya membaca teorinya. Lalu, jika kita gabungkan antara "katakan Dan lakukan" (bisa didefinisikan dengan mengajarkannya kembali; atau kalau saat sedang belajar, biasanya ketika guru/trainer sedang memberi materi lalu beliau tiba2 meminta kita untuk mengulang perkataannya, Di situ kita juga bisa dapat "SAY"-nya), insya Allah kita akan dapat 90%.
Subhanallaah, Di Islam sendiri, ilmu yang diamalkan pun sangat diutamakan ya.. Artinya selain memang ketika kita mengajarkan orang lain, orang tersebut akan mendapatkan manfaatnya, Allaah Sudah tahu bahwa kita pun akan mendapatkan manfaat yang lebih besar dari itu (selain pahala yang tak putus tentunya). Hal ini juga yang mungkin sering membuat kita merasa bahwa semakin kita sering mengajarkan ilmu  kita pada orang lain, semakin mantap pula ilmu yang kita miliki tersebut, malah sama sekali tidak mengurangi ilmu kita tersebut :).
Hehe, so, mulai sekarang biar semua pelajaran yang kita dapatkan (baik pelajaran akademik Di sekolah, ataupun pelajaran hikmah kehidupan, hehe) lebih efektif, Mari marrri maksimalkan two-way learning! Katakan Dan Lakukan!!!

Wallahu a'lam.
Wassalaamu'alaikum.
Aliya Nur Zahira.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar